PURWAKARTA || Bramastanews.com_Sikapi Baznas Purwakarta, yang terkesan enggan berikan informasi terkait penyaluran zakat fitrah kepada awak media, akhirnya tuai tanggapan dari sosok pengamat kebijakan publik, Agus M Yasin, melalui pesan singkatnya, akhirnya berikan tanggapannya pada (28/5/2024) sebagai berikut, dimana menurutnya,
“Dalam menyalurkan zakat fitrah, BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional), khususnya BAZNAS harus terbuka (transparan). Keterbukaan sangat penting, dalam menjaga kepercayaan masyarakat untuk memastikan bahwa zakat fitrah disalurkan dengan tepat sasaran,
“Laporan yang terbuka mengenai jumlah zakat yang terkumpul, jumlah penerima, dan cara penyaluran membantu menunjukkan akurasi dan kejujuran BAZNAS dalam mengelola zakat, hal ini penting untuk memastikan bahwa dana zakat tidak disalahgunakan,
“Sehingga proses audit yang terbuka memungkinkan pihak eksternal untuk memeriksa keuangan dan operasional BAZNAS, memastikan bahwa semua prosedur dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku,” ungkapnya.
Lebih lanjut Agus Yasin juga sampaikan bahwa dengan keterbukaan, BAZNAS dapat mengelola zakat dengan lebih efisien karena setiap langkah dipantau dan diawasi, mengurangi risiko kesalahan dan penyelewengan.
Bahkan lebih bagus jika BAZNAS menyediakan laporan berkala yang mudah diakses oleh masyarakat, baik melalui media cetak, elektronik, atau digital.
Disisi lain, keterbukaan memungkinkan masyarakat untuk memberikan masukan dan kritik yang konstruktif terhadap cara BAZNAS menyalurkan zakat.
Hal ini dinilai membantu meningkatkan kualitas dan efektifitas program zakat, sebab keterbukaan merupakan bagian dari prinsip amanah dan transparansi dalam Islam, yang menekankan pentingnya kejujuran dan keadilan dalam pengelolaan harta zakat.
Sampai berita dimuat, pihak Baznas kabupaten Purwakarta belum berikan tanggapan meski upaya konfirmasi sudah disampaikan. (Gun)
