Jakarta, Bramastanews.com- Deklarasi Garda Puan yang diselenggarakan di Gelanggang Remaja Jakarta Utara berjalan lancar dan Khidmat Sabtu (22/10/2022) Adapun perwakilan berbagai Pengurus Garda Puan yang hadir , adalah DPD, DPC yang penuh semangat dan optimis dan menyambut baik dengan rasa kebersamaan serta gotong royong dan siap sebagai roda pemenangan pada PilPres Tahun 2024 mendatang.
Ketua Umum GARDA PUAN, Sonny Sofiyandy dalam sambutannya menyampaikan GARDA PUAN sebagai Garda pemersatu anak Negeri mengikrarkan diri sebagai garda terdepan dalam mengawal merekrut dan membina Rakyat Indonesia guna memenangkan Ibu Puan Maharani sebagai seorang Pemimpin Bangsa.
“Deklarasi ini sebagai pernyataan kepada seluruh Rakyat Indonesia, bahwa ada cucu pendiri Bangsa ini adalah Sang Proklamator ( Bung Karno-red) yang sudah tidak diragukan lagi bibit, bebet dan bobotnya untuk memimpin Bangsa dan Negara Indonesia, bahwa dalam Deklarasi ini, saya menegaskan: bersama Puan Mah Kita Perekat Pemersatu dan Kesatuan Demi Mewujudkan Bangsa dan Negara Yang Adil, Makmur dan Berdaulat,” papar Ketum GARDA PUAN.
Disisi lain Seusai acara deklarasi beberapa awak media Menemui Sekjen DPP GARDA PUAN, Sekjen DPP GARDA PUAN Jachja Taruna Djaja saat wawancara Menyampaikan steatmen nya. “Persatuan berawal dari greasroad rakyat terbawah dan pada umumnya rakyat terbawah tersingkirkan mana kala seseorang sudah jadi, nah dari hasil studi kami itu harus dihentikan yang demikian maka timbullah GARDA PUAN, Garpuan tidak sebatas hanya Pilres saja karena kami setiap 5 (lima) tahun sekali gelar kongres ya, tujuan untuk apa…sesuai Visi Misi kami adalah bagaimana kita menomer satukan anak negeri ini, dalam lingkup Negara Kesatuan Republik Indonesia yang betul-betul menjiwai berdasarkan dari marwah berdirinya Negara kita, kembali lagi kesana adalah Bung Karno,” tegas sekjen GARDA PUAN.
Ditambahkannya juga “Yang mana bisa dikatakan sekarang ini mulai terkikis rasa Nasionalisme dan kebangsaan serta semangat kegotongroyongan kita sebagai bangsa yang berbhineka tunggal ika, itu perlu kita bangkitkan kembali, bagaimana pun itu menjadi tugas kita bersama. kalau bicara tentang PilPres adalah dasar menyambungkan kembali menovasi kembali cara berfikir, cara bersikap dan kami menyadari bahwa bangsa kita adalah bangsa budak yang sudah diciptakan sejak zaman belanda dulu, sehingga sampai sekarang kita juga diperbudak oleh bangsa sendiri,” tegas Jachja Taruna Djaja.
Lebih Lanjut, Jachja menjabarkan “Dengan kebijakan-kebijakan tahu sendirilah. ..! Itu yaa sudah, meskipun kami baru berdiri pada 26 April tahun ini (2022-red) Alhamdulilah kami hampir 25 DPD Provinsi dan 120 DPC Kabupaten/Kota dan di luar negeripun kami buat dan sudah Kami lakukan deklarasi Nasional ini, tadinya kita bergerak secara Selants Action dengan deklarasi ini dan nanti daerah-daerah pun akan melakukan deklarasi gitu,” Ungkapnya Kepada para Wartawan.
“Dalam Program kerja kami sampai Desember ini, adalah penyempurnaan infrastrukur dari Sabang sampai Merauke dan pada paling lambat bulan April tahun depan yaitu tanggal 26 kami akan mengadakan rakernas disitulah sebagai wadah wahana dan program kerja yang bagaimana kita tetapkan ya seperti teman-teman ketahui dengan gotong royong sama manis sama pahit kita tidak pernah melihat mau tinggi surveynya kaya gimana dan kalau kita sudah bersatu ndak ada…! Istilahnya banteng terpisah atau memisahkan diri itu saja kuncinya dan kami berani mengatakan bahwa Garda Puan adalah Garda Terdepan untuk mengawal penerus dari pendiri Negara kita tercinta,” Cibirnya.
Masih Katanya “Bahwa kami disini sifatnya gotong royong, karena apa begitu kami sudah bagus kerjanya, masa’sih itu saja yang kami lakukan dan mudah-mudahan tidak terjadi friksi karena kebersamaan itu yang kami tempatkan, Harapan kami selalu terbuka dan kebersamaan itu mudah-mudahan mbak puan menjadi Presiden ya konsep-konsep berfikir kami bisa diakomodir oleh Beliau ( Puan Maharani-red ) yang mana kerja kami 5 ( lima ) tahun kedepan itu, boleh dikata bisa terakomodir di eksekutif, kementrian ada apa yang mana bisa memberikan sebuah kebaikan buat relawan se-Indonesia.”Tutupnya kepada para Wartawan.
Ditempat terpisah, Mamat dari Bandung Barat saat di konfimasi mengatakan. “Dengan Deklarasi ini, Kami Bersama-sama sangat optimis dan siap Mengantar Ibu atau Mbak Puan bersama kader maupun relawan se-Indonesia untuk memenangkan Pilpres dan Mbak Puan Presidennya”, Terang Mamat.
Masih katanya “Tapi tetap walaupun saya nyalonin ibu Puan untuk RI 1 tapi tetap nunggu keputusan ibu Megawati sebagai ketua umum PDI Perjuangan. Karena yang berhak memutuskan ketua umum”, cibirnya.
Ditambahkannya juga “misalnya saya nyalonin ibu Puan atau yang akrab dipanggil Mbak Puan, tetapi kalau ketua umum merekom mas Ganjar senang engga senang harus senang suka engga suka harus suka berarti tinggal balik kanan sebalik nya ibu Mega merekom ibu Puan orang orang PDIP. Ya. Harus balik kanan ke Ibu Puan….begitu kira kira bung Rhagiiil, yang jelas banteng tetap kompak dan bersatu untuk merapatkan barisan dalam memenangkan Pilpres 2024 nanti,” cetus Mamat.
“Dengan semangat sejak dideklarasikan GARDA PUAN tentu sangat optimis supaya Ibu Puan atau Mbak Puan sebagai Presidennya,” pungkasnya Mamat dengan semangat kepada Wartawan. ( red )
