Momen mudik selalu jadi cerita seru yang penuh haru. Tahun ini, ratusan warga Cimahi akhirnya bisa pulang kampung dengan lebih nyaman berkat program mudik gratis yang digelar Pemerintah Kota Cimahi. Total 585 pemudik resmi dilepas langsung oleh Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, bersama jajaran Forkopimda di selasar Cimahi, Sabtu (29/3/2025).
“Hari ini kita melepas warga Cimahi yang akan mudik ke berbagai daerah di Jawa. Ada dua jalur yang kami siapkan, yaitu jalur utara menuju Semarang dan sekitarnya, serta jalur selatan yang mengarah ke Yogyakarta, Klaten, hingga Solo,” ujar Ngatiyana saat di wawancara awak media.
Dari total peserta, sebanyak 4 bus berangkat ke jalur utara, sementara 11 bus lainnya melaju ke jalur selatan. Suasana di Selasar pun terasa penuh haru dan bahagia. Ada yang sudah tak sabar bertemu keluarga, ada pula yang menitikan air mata karena baru pertama kali bisa pulang setelah bertahun-tahun merantau di Cimahi.
“Kita doakan semua selamat sampai tujuan dan kembali ke Cimahi dengan bahagia,” tambah Ngatiyana.
Acara pelepasan ini dihadiri Ketua DPRD Kota Cimahi, Dandim, Kapolres, serta perwakilan Kejaksaan. Kehadiran mereka seolah menjadi bukti nyata bahwa Pemerintah Kota Cimahi benar-benar peduli dengan warganya yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halaman.
Meski perjalanan mudik ini sudah terjadwal dengan rapi, kepulangan para pemudik tetap fleksibel. “Pulangnya nanti terserah masing-masing, karena setiap orang punya rencana berbeda. Ada yang ingin lebih lama di kampung, ada juga yang ingin cepat kembali ke Cimahi. Yang penting semuanya aman dan nyaman,” ungkap Ngatiyana.
Program mudik gratis ini sendiri bukan kali pertama dilakukan Pemkot Cimahi. Tahun ini, jumlah peserta memang sedikit berkurang dibanding tahun-tahun sebelumnya, namun semangat dan antusiasme warga tetap tinggi. Bahkan, Ngatiyana memberikan sinyal bahwa di tahun mendatang, Pemkot Cimahi bisa saja menjemput para pemudik untuk kembali ke kota ini.
“Kalau memang ada keinginan dan kesepakatan bersama, tahun depan bisa kita jemput lagi,” katanya.
*nengsih*
