PURWAKARTA / / Bramastanews.com_Banyaknya hasil pembangunan yang bermasalah dari Kegiatan Dinas PUPR, PJ Bupati Purwakarta dinilai layak dan sudah saatnya berikan tindakan kepada Kepala Dinas PUPR yang saat ini dijabat Riyan Oktavie.
Hal itu disampaikan Agus Yasin, yang dikenal sebagai pengamat kebijakan publik di Purwakarta pada 21/5/2024 kepada awak media, dimana menurutnya,
“Pembangunan dari Dinas PU Purwakarta ternyata banyak sekali yang bermasalah, diantara permasalahannya adalah, cepat rusaknya hasil pembangunan, banyaknya temuan hasil pekerjaan yang ditengarai tidak sesuai kualitas maupun kuantitas, kemana saja Kadis PU selama ini. Seharusnya sebagai pimpinan OPD, dia bisa lakukan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan pembangunan, agar target serta sasarannya tercapai, yang kami lihat selama ini Kadis PU terkesan tidak respon terhadap informasi, baik informasi dari masyarakat maupun dari pemberitaan awak media,” ungkapnya.
“Alih-alih berusaha tingkatkan kinerja, dirinya malah berusaha untuk menutupi kinerja buruknya dengan menawarkan sejumlah uang kepada salah satu wartawan, seperti yang saat ini diberitakan di media mitrahukumbhayangkara.com, kan bukan begitu cara membawa OPD yang baik,” tegasnya.
“Saya menduga ada sesuatu yang tak beres jika pelaksanaannya seperti ini, di duga para pihak bermain dan saling menutupi satu sama lain, baik Penyedia Jasa , Konsultan Pengawas, juga PPK dan PA. Kalau seperti ini harus ditindaklanjuti dengan serius, PJ Bupati sepertinya sudah saatnya untuk pindahkan Kadis PU, dan menggantinya dengan yang memiliki integritas serta rekam jejak yang baik,” tambahnya kemudian.
Seperti diketahui, persoalan demi persoalan di tubuh PUPR Purwakarta telah lama terjadi, seperti halnya kualitas hasil pembangunan Gedung Kantor Dinas Lingkungan Hidup yang dibangun di tahun anggaran 2022 lalu, namun struktur betonnya rapuh. Kemudian Pembangunan jaringan irigasi yang gunakan material tak layak, sebab bahan materialnya diambil dari sungai.
Ditambah lagi persoalan dipekerjaan peningkatan jalan diruas jalan Nangewer-Pasirangin yang baru selesai dikerjakan satu bulan namun sudah rusak kembali, sehingga Ketua Komisi III DPRD Purwakarta, Hidayat, sampai datang ke lokasi lakukan peninjauan, dimana menurut keterangannya,
“Ketebalan hotmixnya cuma satu centimeter, pantesan cepat rusak”
Editor: Gunawan