KOK BISA..!!! Jalan Cipeundeuy-Kertasari Baru Selesai di Bangun Sudah di Tambal

oleh -182 Dilihat
oleh

Purwakarta-Jabar || Bramastanews.com

Jalan hasil pembangunan yang baru selesai dikerjakan beberapa minggu lalu kini kondisinya sudah alami perbaikan.

Hal itu diketahui awak media pada pada 2/12/2023 dilokasi secara langsung, dimana informasi tersebut berawal dari masyarakat yang memberikan kabar adanya perbaikan jalan diwilayahnya padahal belum lama selesai dibangunnya.

Berdasarkan pantauan, perbaikan jalan tersebut berupa penambalan di beberapa titik dengan luasan berbeda di masing-masing titiknya.

Seorang warga menuturkan,

aneh juga kita melihatnya, masa baru selesai dikerjakan sudah rusak dan akhirnya ditambal lagi, padahal baru kemarin dibangunnya,” tuturnya.

Seperti diketahui pembangunan jalan tersebut dikerjakan CV.Eva Relina Putra dengan nilai kontrak sebesar 732.267.000, dimana paket kegiatannya bersumber dari Bidang Pemeliharaan Berkala Jalan Dinas PU Purwakarta tahun anggaran 2023.

Anehnya meski baru berusia hitungan hari saja, kondisi jalan sudah alami penambalan.

Seperti diketahui pada pemberitaan sebelumnya, ketebalan hotmix yang digelar dan kualitasnya sempat dipersoalkan sebab terlihat tipis.

Selain itu, kualitas pekerjaan pun jadi bahan pertanyaan selanjutnya, sebab secara visual terlihat jelas permukaan jalan hasil pembangunan tersebut kasar, diduga ukuran agregat dan pemadatan serta teknis pengerjaan perkerasan jalannya tidak maksimal.

Atas perbaikan dengan penambalan yang sudah dilakukan itu, seolah menjadi jawaban atas pertanyaan sebelumnya terkait kualitas dan kuantitas yang dipersoalkan.

Idealnya, jalan yang baru dibangun miliki kondisi baik serta ketahanan terhadap beban yang melintasinya sesuai spesifikasi jalan tersebut.

Jika baru hitungan hari saja sudah alami kerusakan, bagaimana nanti sebulan, dua bulan dan setahun kemudian.

Berdasarkan ketentuan, hotmix yang digunakan dalam pembangunan tentu merupakan hasil Job Mix yang sebelumnya dilakukan, sebagai acuan untuk mendapatkan campuran hotmix sesuai yang direncanakan.

Karakteristik dari hotmix juga sangat ditentukan kadar campuran masing-masing unsur yang digunakan, sehingga bila ternyata terjadi kerusakan prematur seperti di kasus jalan ini, tentu hal itu jadi bahan pertanyaan besar.

Di duga kualitas dari hotmix yang digunakan penyedia jasa tidak sesuai dengan apa yang ditentukan dalam perencanaan sebelumnya.

IT, selaku pihak yang disebut dari Penyedia Jasa mengaku belum mengetahui adanya perihal kerusakan itu.

Pihak Dinas PU Purwakarta selaku Pengguna Jasa dan Anggaran terkesan kurang serius tangani permasalahan di kegiatan pembangunan yang marak dilaksanakan.

Sehingga timbulkan kesan seolah ada Praktik KKN yang membuat Pejabat Dinas PU seolah bungkam atas berbagai permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan.

Padahal kunci dari tercapainya kualitas dan kuantitas pekerjaan salah satunya terletak pada penggunaan material dan pengawasan.

(Gun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *