Limbah Kotoran Hewan PT. LJP Darangdan Disebar ke Beberapa Tempat Secara Sembarang, Dinas LH: Limbah Harus Dikelola Dengan Baik
PURWAKARTA // Bramastanews.com_Aktivitas pengelolaan limbah kotoran hewan (kohe) dari kegiatan peternakan PT. Lembu Jantan Perkasa (LJP) yang berlokasi di Jalan Militer Darangdan tuai tanda tanya besar.
Pasalnya limbah kotoran hewan jenis sapi itu kerap dibuang secara acak ke beberapa tempat berbeda di lingkungan sekitar peternakan, bahkan kohe tersebut kerap nampak berada di pinggir jalan yang radius jaraknya cukup jauh dari PT. LJP.
Berdasarkan hasil penelusuran, lokasi yang dijadikan tempat untuk membuang limbah kotoran hewan itu tersebar di sekitar kebun-kebun yang berada disekitar peternakan, bahkan kerap nampak kohe tersebut tergunduk dipinggir jalan mikliter.
Beberapa warga dari Kampung Putat Desa Sirnamanah Kecamatan Darangdan kepada awak media perihal aktivitas pembuangan limbah kotoran ternak itu menyampaikan bila kohe yang disebar ke kebun-kebun digunakan untuk pupuk tanaman pertanian.
Namun di beberapa tempat, kohe tersebut nampak hanya tergunduk tak dimanfaatkan, sehingga berikan dampak terhadap terhadap warga sekitar akibat aroma bau yang ditimbulkannya.
Menanggapi aktivitas pembuangan limbah kohe, General Manager (GM) PT. LJP melalui surat balasannya kepada awak media menjelaskan bila konsep pengelolaan kotoran sapi berbasis reuse-recycle merupakan pendekatan ramah lingkungan yang memberikan manfaat ekologis, ekonomi, sosial. Pengolahan yang baik dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, meningkatkan kesuburan tanah, serta memberdayakan masyarakat sekitar.
Sementara, Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Purwakarta melalui salah satu Kabid, saat diminta tanggapan terkait aktivitas pembuangan kotoran hewan disembarang tempat menyatakan,
“Kalau perusahaan membuang kotoran hewan (kohe) di sembarang tempat dalam jumlah banyak, apalagi tidak didukung oleh dokumen yang benar, maka bisa disebut perusahaan tidak mengelola dengan baik dan benar,” terangnya singkat.
(Red)