Bupati PALI Menghadiri Panen Raya di desa Betung Barat

oleh -855 Dilihat

 

 

PALI , SUMSEL – Bramastanews.Com
Seluruh Pemerintah desa diminta Bupati PALI Dr Ir.H.Heri Amalindo MM untuk bisa mengembangkan pertanian dalam memenuhi ketahanan pangan masyarakatnya agar tidak tergantung dengan daerah lain.

 

Permintaan itu disampaikan orang nomor satu di Bumi Serepat Serasan saat lakukan panen perdana program ketahanan pangan Desa Betung Barat Kecamatan Abab, Senin 25 Maret 2024 di lahan Bumdes setempat.

Dalam kesempatan itu, Bupati PALI Heri Amalindo melakukan panen padi serta memberikan bantuan beras secara simbolis kepada warga desa Betung Barat.

BACA JUGA  Pelaku Tenaga Kerja Konstruksi dan Kapasitas Kelembagaan Kontrukai Ikuti Program Kompetensi Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi

“Kami ingin semua desa bisa memanfaatkan dana desa melalui program ketahanan pangan untuk mengembangkan pertanian sesuai potensi desanya masing-masing,” pinta Bupati.

Seperti di Desa Betung Barat, Bupati memberikan apresiasi terhadap pemerintah desa setempat yang mengembangkan program ketahanan pangan dengan menanam padi dan sayuran.

“Dengan cara seperti ini, warga desa sekitar bisa tercukupi kebutuhan pangannya. Ini harus dikembangkan oleh desa desa lainnya,” imbuhnya.

Hanya saja menurut Bupati bahwa pemanfaatan lahan harus disesuaikan dengan potensi desanya masing-masing.

BACA JUGA  PJ. Wali Kota Cimahi Kunjungi Para Pelaku Industri Kreatif di Cimahi Technopark

“Desa Betung Barat mungkin cocok dengan padi, namun desa lainnya bisa dicocok tanam dengan jenis sayuran atau tanaman pangan lainnya,” sarannya.

Dengan langkah yang dilakukan Desa Betung Barat, Bupati berharap selain kebutuhan pangan warga sekitar terpenuhi, juga mampu mengangkat perekonomian masyarakat.

“Langkah seperti ini dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat. Karena selain mencukupi kebutuhan pangan sehari-hari, selebihnya bisa menambah pendapatan,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Betung Barat Rozali mengatakan bahwa pengelolaan program ketahanan pangan dikelola melalui Bumdes.

BACA JUGA  Sebuah Prosa dari Kyai Ronggo, Tokoh Budayawan Penerima Golden Award IWO Indonesia

“Pada lokasi ini, ada 43 hektar yang rencananya akan ditanami kelapa sawit. Dan yang ditanami padi ada sekitar 3 hektar. Selain padi kami tanami juga sayuran serta ada keramba ikan,” terang Kades.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *