Dukung Ketahanan Pangan, Serda Sugiarto Bantu Abdulah Panen Padi

oleh -130 Dilihat

Barabai || Bramastanews.com

 

Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan, Babinsa Kodim 1002/HST aktif di desa binaan masing-masing dalam memberikan motivasi dan semangat serta pendampingan kepada para petani di wilayah.

Seperti yang dilakukan oleh Serda Sugiarto Babinsa Koramil 1002-01/Batang Alai Selatan melaksanakan pendampingan dan membantu panen padi milik warga binaan di desa Wawai RT.002 RT.001 Kecamatan Batang Alai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan. Selasa (28/02/2023).

Padi jenis Siam Madu yang di panen oleh Serda Sugiarto adalah milik Abdullah dari Gabungan kelompok Bina Tani di atas lahan seluas 08 hektare.

“Disela-sela panen padi Abdullah sangat bersyukur hari ini dapat melaksanakan panen padi yang di bantu oleh Babinsa Serda Sugiarto, meskipun banyak sekali hama tanaman seperti Burung, blas dan wereng yang menyerang tanaman padi akhir-akhir ini,”ujarnya.

“Alhamdulillah hasil penen kali ini lebih banyak dari musim tanam sebelumnya, ini semua berkat bantuan dari PPL dan Babinsa yang selalu melakukan pendampingan dari mulai mengolah lahan, penyiapan bibit, tanam, perawatan tanaman hingga saat ini musim panen .”tambahnya

“Sementara itu usai membantu panen padi, Serda Sugiarto mengatakan bahwa selaku Babinsa kami akan selalu melakukan pendampingan kepada petani desa binaan dalam rangka mendukung program ketahanan pangan,”katanya

“Kita akan terus melakukan pendampingan dengan harapan hasil panen para petani akan lebih meningkat, sehingga secara otomatis kesejahteraan ekonomi akan meningkat pula,”imbuhnya.

Sedangkan Danramil 1002-01/Batang Alai Selatan Kapten Inf Subhan secara terpisah mengatakan bahwa sebagai satuan komando kewilayahan, para Babinsa terus melaksanakan tugas sesuai fungsi (Tupoksi), salah satunya membantu pemerintah dalam program ketahanan pangan.

“Hal tersebut diaplikasikan oleh para Babinsa Kodim 1002/HST dalam melaksanakan pembinaan wilayah dan pendampingan kepada para petani di desa binaan masing-masing,”pungkasnya.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *