Usai Orientasi, CASN Konkep di tuntut harus loyal kepada pimpinan

oleh -114 Dilihat

Bramasta News – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Kepulauan (Konkep) resmi menutup Orientasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di salah satu destinasi wisata Kabupaten Konkep, yakni Pantai Kampa, Senin 24 Februari 2025.

Untuk diketahui, Orientasi CASN itu, di ikuti oleh 359 peserta yang terdiri dari 203 Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 156 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).

Tujuan diselenggarakannya Orientasi CASN ini, adalah membekali peserta dengan pengetahuan, sikap, dan perilaku tentang nilai dan etika pada instansi Pemerintah dalam mendukung pelaksanaan tugas jabatannya untuk pencapaian visi dan misi Pemda Konkep.

BACA JUGA  65 Kepala Desa Resmi Dilantik oleh Bupati PALI: Lantas BPD Kapan?

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKPSDM) Konkep, Umar menyampaikan, selama 12 hari menjalani orientasi, para CASN diharapkan mampu memahami dan menerapkan materi pembekalan yang telah di ajarkan dan menerapkannya di lingkungan kerja.

“Orientasi ini untuk memberikan bekal pemahaman, baik itu bekal etika atau kedisiplinan dan pemahaman tentang tata organisasi agar dapat menyesuaikan diri di istansinya masing-masing,” terangnya.

Ia pula menyampaikan, para CASN dituntut agar tetap menjaga etika serta loyalitas kepada pimpinan dan mampu menyelesaikan diri dengan lingkungan kerja.

BACA JUGA  Rayakan Hari Raya Idul Adha 1445 H, Musholla As'sajadiyah Bersama P3KRB Bagikan Daging Kurban

“Saya tidak ingin mendengar ada cerita yang tidak baik ketika kalian kembali bertugas di tempat masing-masing. Junjung tinggi profesionalitas, jaga etika kedepankan loyalitas,” pintanya.

Di tempat yang sama, ketua panitia, Muhamad Asur menekankan pentingnya manajemen ASN dan tata kelola Keuangan agar dapat memahami apa yang menjadi Visi dan Misi Bupati Konkep.

“Semoga dengan pelaksanaan orientasi selama dua belas hari ini, dapat memberikan manfaat yang besar bagi pemerintah Kabupaten Konawe Kepulauan sebagai energi baru dalam pelaksanaan pemerintahan,” tuntasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *