Pemdes Wawoone Bagikan Insentif Pada 21 Kader Posyandu di Desanya.

oleh -208 Dilihat

KONKEP, Bramasta News – Pemerintah Desa Wawoone Kecamatan Wawonii Selatan Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan penyaluran insentif bagi kader pos pelayanan terpadu atau biasa di sebut kader Posyandu yang bersumber dari Dana Desa (DD) 2024.

Penyaluran instensif itu telah di lakukan sejak Rabu (22/5) yang di hadiri oleh Wakapolsek Wawonii Tengah Sjamsul dan beberapa aparat pemerintah desa Wungkolo lainnya.

Sekertaris Desa Wawoone, Abduh meminta, agar Kader terus meningkatkan tugas dan fungsinya membantu Kepala Desa dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat Desa dan terus menjaga kekompakan dan kolaborasi bersama pemerintah desa setempat.

BACA JUGA  Konsultasi dan Pengobatan Gratis oleh PT. Kontak Perkasa Futures Bersama Sevara Skincare Menyadarkan Pentingnya Kesehatan

“Seperti ketika ada kerja bakti yang dilakukan oleh pemerintah desa, biasanya setiap hari Jumat, sebisa mungkin kader harus dapat membersamai dalam kegiatan bakti itu,” pintahnya. Selasa (4/62024).

Penyerahan Insentif para Kader yang berlangsung di kediaman Sekdes Wawoone kali ini terhitung sejak bulan januari sampai dengan Juli 2024 dengan nominal Rp 2.100.000,- dimana tiap bulanya kader Posyandu Desa Wawoone mendapatkan insentif sebesar Rp 300.000.

Ia menjelaskan, penyaluran insentif kader langsung diberikan tuju bulan sekaligus, hal tersebut tersebut telah berdasarkan ketentuan regulasi yang mengatur 60% dari pagu anggaran Earmark.

Disebutnya, Jumlah kader Posyandu Desa Wawoone penerima insentif berjumlah 21 orang dari 5 kelompok di antaranya, kader Posyandu, kader pembangunan manusia, Kader Kesehatan/Gizi, Kader Pemberdayaan Perempuan Anak dan Remaja, dan kader Lansia.

BACA JUGA  Rangkul Masyarakat Untuk Pilkada Damai, KPU Konkep Akan Gelar Jalan Sehat

“Semoga dengan adanya penyaluran insentif ini dapat meningkatkan produktivitas kader posyandu dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dalam memberikan pelayanan kesehatan di masyarakat,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *