PJ Desa Wawoone Arman, S.Km saat memberikan sambutan.
Konkep, Bramasta News.com- Sebuah peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam semalam yang disebut Isra Mi’raj menjadi peristiwa penting bagi umat Islam. Sebuah kisah yang menceritakan perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekkah menuju Masjidil Aqsa di Yerussalem dan dilanjutkan menuju Sidratul Muntaha yang menerima perintah untuk menjalankan ibadah salat wajib lima waktu. Peristiwa yang terjadi pada 27 Rajab tahun ke-10 kenabian tersebut diperingati oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Wawoone Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep). Rabu (8/2).
Peringatan Isra Mi’raj tersebut di rangkaikan dengan makan dan silaturahmi antar Pemdes dan masyarakat Wawoone serta turut di undang Pemdes Wungkolo yang notabenenya merupakan desa tetangga agar hubungan tetap terjalin dengan baik.
Pelaksana jabatan Kepala Desa Wawoone, Arman,S.Km dalam sambutannya menyampaikan, pelaksanaan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW ini untuk meneladani nabi Muhammad SAW. “Kegiatan ini dimaksudkan untuk mempererat silaturahmi dan menumbuhkan semangat meneladani Nabi Muhammad SAW dalam segala aspek kehidupannya serta mempererat silaturahmi antara pemerintah desa Wawoone dan masyarakat, dan juga antar pemerintah desa Wungkolo,” ucapnya dalam sambutan.
Ia pula mengapresiasi pengurus masjid Desa Wawoone yang telah bergerak cepat dalam mengurus segala perlengkapan hingga terlaksananya kegiatan memperingati Isra Mi’raj malam itu.
Ia berpesan, bagi seluruh masyarakat yang menghadiri peringatan Isra Mi’raj dapat terus menjalin silaturahmi dan menjaga hubungan baik serta dapat mendengarkan dengan saksama saat di berikan ceramah tentang hikmah dari Isra dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW.
“Apalagi beberapa hari lagi kita akan menghadapi pesta demokrasi, Politik jangan membuat hubungan kita tidak baik antar keluarga krna berbeda pilihan, hilangkan sifat buruk itu dan rubah pola pikir kita.” pungkasnya.
Sarfin dalam ceramahnya mengatakan, perjalan Nabi Muhammad dalam isra mi’raj bukanlah hal yang biasa apabila dipikirkan dengan pikiran rasional. Krna hal tersebut mustahil untuk dilakukan oleh manusia biasa.
Ia berharap agar peristiwa Isra Miraj mampu meningkatkan keimanan. Selain itu Arman berpesan untuk menuntut ilmu sejak dini agar mendapatkan ilmu sebanyak mungkin.
Isra Mi’raj ini adalah merupakan suatu peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW agar manusia mengetahui kebesaran Allah SWT dalam membina rohani dengan shalat lima waktu,”terang sekertaris camat Wawonii Selatan tersebut.