Kota Bandung,// Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat sukses menggelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Perhitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2024. Rapat pleno yang berlangsung pada tanggal 8-9 Desember 2024 ini dilaksanakan di Aula KPU Jawa Barat, Kota Bandung, pada Senin (9/12/2024).
Rapat Pleno Terbuka ini merupakan momen penting dalam rangka memastikan transparansi dan akurasi hasil Pilkada Jawa Barat yang berlangsung pada 27 November 2024 lalu. Proses rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU Jawa Barat ini juga bertujuan untuk memberikan kepastian kepada masyarakat mengenai hasil perhitungan suara secara keseluruhan.
Dalam rapat pleno tersebut, KPU Jawa Barat mengumumkan hasil perhitungan suara dari masing-masing pasangan calon (Paslon) yang bertarung dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2024:
1. Paslon nomor urut 1, Acep Adang Ruhiat – Gitalis Dwu Natarina, meraih 2.204.452 suara.
2. Paslon nomor urut 2, Jeje Wiradinata – Ronal Surapraja, meraih 2.116.017 suara.
3. Paslon nomor urut 3, Ahmad Syaikhu – Ilham Habibie, memperoleh 4.260.072 suara.
4. Paslon nomor urut 4, Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan, berhasil meraih 14.130.192 suara, atau 65,97% dari total suara yang sah.
Dengan demikian, Paslon Dedi Mulyadi – Erwan Setiawan menjadi pasangan yang meraih suara terbanyak dalam Pilkada Jawa Barat Tahun 2024. Kemenangan ini menandakan kepercayaan besar yang diberikan oleh masyarakat Jawa Barat terhadap mereka untuk memimpin provinsi ini selama lima tahun ke depan.
Ketua KPU Provinsi Jawa Barat, Ahmad Hidayat, dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam proses pemilihan ini, baik dari petugas di tingkat bawah, penyelenggara, maupun masyarakat yang telah menggunakan hak pilihnya dengan bijak.
“Proses pemilihan ini berjalan dengan lancar dan kami sangat mengapresiasi antusiasme masyarakat Jawa Barat yang telah menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi. Rekapitulasi ini juga telah dilakukan secara transparan dan akurat, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” ujar Ahmad Hidayat.
Ia juga berharap, hasil pemilihan ini dapat diterima dengan lapang dada oleh seluruh pihak. “Kita semua berharap agar proses demokrasi ini terus berjalan dengan baik. Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Jawa Barat untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan pasca pemilu. Mari kita dukung proses transisi kepemimpinan ini dengan penuh rasa kebersamaan,” imbuhnya.
Ahmad Hidayat juga mengingatkan agar semua pihak yang terlibat, baik dari pihak paslon maupun masyarakat, untuk tetap menjaga ketertiban dan kedamaian pasca pengumuman hasil pemilu. Ia mengimbau agar tidak ada lagi konflik sosial yang terjadi setelah hasil Pilkada ini diumumkan.
“Kami berharap kepada semua pihak agar tetap menjaga situasi yang kondusif. Demokrasi adalah milik bersama, dan marilah kita dukung hasil pemilihan ini demi kemajuan Jawa Barat yang lebih baik ke depan,” pungkasnya.
Dengan selesainya rapat pleno ini, KPU Jawa Barat siap melanjutkan tahap berikutnya dalam proses Pilkada, yakni penetapan pasangan calon terpilih dan persiapan pelantikan pada waktu yang telah ditentukan.***
Rep*nengsih*