Ulama Aceh Wafat, Musik di Pasar Malam Panteu Breuh Baktiya Bagaikan Konser

oleh -1301 Dilihat

Aceh Utara, Bramastanews.com – Duka mendalam menyelimuti masyarakat Aceh setelah salah satu ulama kharismatik Aceh Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab (Tu Sop ) wafat pada Sabtu pagi (7/9/2024).

Kabar kepergian ulama terkemuka Di Aceh ini menjadi berita yang menggetarkan hati umat islam di seluruh Kabupaten/kota di Aceh.

Namun, di tengah kesedihan yang melanda masyarakat Aceh, suasana berbeda justru terjadi di Pasar Malam Panteu Breuh. Di tempat tersebut, musik disko bergema dengan suara keras yang terdengar hingga radius ratusan meter. Berbagai lagu populer dimainkan, mengubah suasana pasar malam tersebut bagaikan sebuah konser musik.

BACA JUGA  Antisipasi kemacetan satlantas metro bekasi lakukan revitalisasi dan anjurkan pelebaran kapasitas jalan di titik rawan macet

Beberapa warga mengungkapkan rasa kecewa atas acara yang berlangsung di malam wafatnya ulama tersebut. “Kami sangat berduka dengan kepergian Tgk. H Muhammad Yusuf (Tu Sop) namun di sini malah ada musik seperti ini. Seharusnya kita lebih menghormati momen ini,” ujar M Dahlan Warga Kecamatan Baktiya.

Pasar Malam Panteu Breuh memang dikenal sebagai tempat hiburan bagi warga lokal . Namun, adanya acara musik dengan volume keras saat masyarakat Aceh tengah berduka memancing perdebatan di kalangan warga. Beberapa tokoh masyarakat mengimbau agar kegiatan tersebut dihentikan sebagai bentuk penghormatan kepada almarhum Tu Sop.

BACA JUGA  Dani Ramdan Mitigasikan Pencegahan dan Penanganan Kebakaran di TPA Burangkeng, Imbas Maraknya Kebakaran TPA di Jawa Barat Akibat Kemarau Ekstrem

Menurut amatan media ini pada Sabtu ( malam minggu) 7/9/2024 ribuan masyarakat memadati pasar malam yang di adakan di Lapangan Panteu Breuh, namun sampai Jam 23:45 Wib, pasar malam tersebut belum juga di tutup, berbagai mainan masih dimainkan.

Namun, wartawan media ini mencoba mengkonfirmasi ke pihak penyelenggara, namun Hingga berita ini diturunkan, pihak penyelenggara belum memberikan informasi yang kongkrit.

” Kami bang coba laporkan dulu ke atasan kami ya, karena terkait dengan ini kami belum bisa memberikan hak konfirmasi bang” Jelas penanggung jawab lapangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *