Purwakarta-Jabar || Bramastanews.com-Sekretaris Desa Sempur Kecamatan Plered Purwakarta memilih cara memblokir kontak handphone awak media saat dikonfirmasi perihal pembangunan Sumur Bor (Sarana Air Bersih) di Desanya.
Seperti diketahui, pada akhir tahun 2023 beberapa desa dapatkan Dana Desa tambahan sebesar 130jutaan lebih dari Pemerintah Pusat untuk Program bantuan terdampak musim kemarau (El Nino).
Berdasarkan keterangan dari Ketua DPK Apdesi kecamatan Plered, ada sekitar delapan Desa di Kecamatan Plered yang mendapatkan bantuan DD tambahan itu, dimana salah satunya adalah Desa Sempur.
Untuk mendapatkan informasi, awak media kemudian berupaya lakukan konfirmasi ulang yang ke-dua kalinya dengan mendatangi Kepala Desa dikantornya, namun yang bersangkutan disebutkan tidak sedang berada di tempat pada siang itu, Kamis 22/2/2023.
Terpisah, Sekretaris Desa Sempur saat dihubungi melalui kontak ponselnya tidak memberikan jawaban, bahkan ke-dua nomor WhatsApp dari awak media terlihat sepertinya diblokir oleh yang bersangkutan.
Kepala Desa Sempur saat dihubungi melalui sambungan WhatsApp perihal penggunaan DD tambahan itu mengatakan,
“Maaf pak pembangunan SAB, saya belum menjabat, masih Kades PJ. Untuk sementara tidak tahu titik dimana lokasi, kami harus nanyain dulu sama ketua pembangunannya, hatur nuhun”
Upaya Sekdes yang terkesan hindari awak media untuk dapatkan informasi melalui konfirmasi perihal penggunaan DD tambahan tahun anggaran 2023 tersebut timbulkan kecurigaan, ada apa dengan penggunaan anggaran tersebut, Sekdes seperti ketakutan saat dikonfirmasi sehingga alih-alih berikan jawaban, yang bersangkutan malah blokir kontak awak media.
(Tim)
