Indosaku Gandeng Kampus Bisnis Umar Usman BSD dalam Literasi Keuangan: “Pindar vs Pinjol” – Biar Nggak Salah Pilih!

oleh -75 Dilihat

Indosaku mengadakan kegiatan literasi dan edukasi keuangan bertajuk “Pindar Versus Pinjol”, yang berfokus pada literasi finansial bagi mahasiswa dan para pelaku UMKM.

Tangerang Selatan, 17 Juni 2025 – Dalam semangat mendorong masyarakat Indonesia agar makin cerdas dalam mengelola keuangan, Indosaku, salah satu platform fintech lending terpercaya, menggelar kegiatan literasi keuangan bersama Kampus Bisnis Umar Usman BSD. Tema yang diangkat kali ini cukup unik yaitu: “Pindar vs. Pinjol – Biar Nggak Salah Pilih!”

Acara yang berlangsung hangat ini diikuti oleh lebih dari 50 mahasiswa dan pelaku UMKM muda yang ingin memahami lebih dalam tentang dunia pinjaman digital. Dalam sesi edukatif ini, Indosaku mengupas tuntas perbedaan antara Pindar (Pinjaman Daring) dengan Pinjol (Pinjaman Online) Ilegal yang tidak resmi dan berisiko tinggi.

BACA JUGA  Pelatihan & Sertifikasi IMO Level 1 di Tarakan: Upaya Port Academy dan PT Phoenix Resources International Lindungi Laut

(Foto : Pemaparan materi literasi keuangan oleh Indosaku - Dokumentasi pribadi)

Pindar: Pinjaman Daring dan Bertanggung Jawab

Pindar adalah pendekatan pinjaman digital yang berbasis transparansi, edukasi, dan legalitas. Indosaku menekankan bahwa pinjaman bukan sekadar “dapat uang cepat”, tetapi harus disertai dengan pemahaman atas kewajiban, bunga, serta manfaat jangka panjang.

“Pinjam itu boleh, asal tahu rambu-rambunya. Di Indosaku, kita bukan cuma kasih dana, tapi juga edukasi. Kita ingin pengguna paham betul apa yang mereka ambil” ujar Kevin Gozal, selaku pembawa materi yang mewakili Indosaku, di sela-sela acara.

BACA JUGA  PT Multi Guna Maritim Gelar Aksi Penanaman 1.000 Mangrove di Pulau Pari

(Foto : Lily Zulaeha selaku Direktur Kampus Umar Usman BSD - Dokumentasi pribadi)

Pinjol Ilegal: Cepat, Tapi Nyesel Belakangan

Peserta juga diajak mengenali ciri-ciri pinjol ilegal: bunga tak masuk akal, penagihan kasar, hingga akses data pribadi yang membahayakan. Melalui simulasi kasus dan sesi tanya jawab, mahasiswa diajak berdiskusi soal dampak nyata pinjol ilegal di masyarakat.

“Banyak orang terjebak karena kurang informasi. Di sinilah pentingnya edukasi dari pelaku industri seperti Indosaku” ujar Lily Zulaeha, selaku Direktur Kampus Bisnis Umar Usman BSD.

(Foto : Pembawa materi Literasi diisi oleh Bapak Kevin Gozal - Dokumentasi pribadi)

Kolaborasi Nyata untuk Generasi Melek Finansial

Indosaku percaya bahwa generasi muda, khususnya mahasiswa dan wirausahawan pemula, perlu dibekali dengan pemahaman finansial yang praktis dan relevan. Melalui kegiatan seperti ini, Indosaku berharap bisa membangun ekosistem keuangan digital yang sehat dan bertanggung jawab.

BACA JUGA  Halo Robotics Berhasil Melakukan Powerline Inspection dengan Drone DJI

Kegiatan ini ditutup dengan mini quiz dan pembagian hadiah kepada peserta yang aktif.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Penulis: Suhaeb Rizal M

Gambar Gravatar
Direktur Di PT. Internusa Media Group