BANDUNG BARAT || Bramastanews.com_Jalan menuju arah TPA Sarimukti yang berlokasi di Kabupaten Bandung Barat, tepatnya dari arah Rajamandala kondisinya sudah sangat memprihatinkan.
Pasalnya, kondisi dipinggiran jalan menuju TPA itu saat ini hampir dipenuhi ceceran sampah berjenis plastik dan jenis sampah lainnya yang diduga berasal dari muatan truk pengangkut sampah, serta dari kegiatan pengepul sampah disekitar lokasi TPA.
Bukan hanya itu, ceceran sampah yang mayoritas dari bahan plastik tersebut juga bahkan hampir menutupi lahan disekitar pinggiran sungai kecil yang berada tak jauh dari TPA dalam jumlah yang cukup banyak.
Sehingga makin menambah kesan semerawutnya kondisi pengelolaan sampah di sekitar TPA, hal tersebut juga diperparah dengan kondisi jalan dari arah Cipeundeuy tepatnya disekitar hutan jati (Cigangsa), dimana sampah-sampah dari berbagai jenis menumpuk disepanjang pinggiran jalan yang hampir berjarak ratusan meter.
Dari pantauan awak media, kondisi seperti ini sudah berlangsung cukup lama, namun terkesan tidak ada upaya penertiban dari pihak-pihak terkait, baik dari lingkungan setempat maupun dari Dinas Lingkungan Hidup.
Sehingga atas kondisi tersebut memancing reaksi seorang aktivis asal Cipeundeuy yang mengaku resah, heran dan kesal dengan keadaan itu, dalam wawancara bersama awak media Bramastanews.com pada 26/4/2024, pria yang akrab dipanggil bang Abel ini sampaikan,
“Kondisi lingkungan buruk seperti ini sudah cukup lama, namun terkesan dibiarkan oleh pihak pemerintahan, baik Pemerintahan setempat, seperti Desa dan Kecamatan, maupun dari Dinas Lingkungan Hidup, masa iya sampah berserakan disekitar hutan jati Cigangsa ini dibiarkan, apa susahnya angkut sampah ke TPA, kan dekat,
“Belum lagi ceceran sampah yang berada disekitar TPA dan dipinggiran jalan dari arah Rajamandala, kan itu sudah lama berserakan, namun kenapa terkesan dibiarkan, lama-lama kalau tidak ditertibkan, bisa makin parah kondisinya, kemana aja Dinas Lingkungan Hidup, mereka ngga becus kerja kalau seperti ini kondisinya,” ungkapnya.
Untuk mengetahui tanggapan atas kondisi sampah yang berserakan dikawasan hutan jati yang bahkan diduga bercampur dengan limbah B3, awak media kemudian menghubungi Kasi TKLH Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Barat pada (26/4/2024), melalui sambungan selulernya, saat dikirim foto kondisi terkini dilokasi ceceran sampah, beliau membalas pertanyaan awak media dengan mengatakan,
“Baik pak, nanti saya lapor dan tindaklanjut, nuhun infonya,” jawabnya dengan singkat.
Lantas, dengan kondisi tersebut, siapa pihak yang paling bertanggungjawab untuk atasi persoalan itu, akankah Dinas Lingkungan Hidup segera menindaklanjutinya, ataukah seperti biasa berikan kesan santai bahkan tutup mata.
(Gun)
